crossorigin="anonymous">

Menu

Mode Gelap
HUT ke-192, Subhan Beri Predikat Kota Kendari Sebagai Kota Idaman Dengan Wajah Baru Berkurang dari Tahun Sebelumnya, Penerima KIP Kuliah UHO Kendari Tersisa 924 Mahasiswa DPRD Kota Gelar Paripurna Istimewa HUT Kota Kendari ke 192 Tahun Bertekad Sejahterakan Masyarakat Sultra, Amnaeni Dg Tabaji Ajukan Diri Sebagai Bakal Caleg Pawai Budaya Warnai Peringatan HUT ke-59 Provinsi Sultra

Daerah · 9 Mar 2025 21:09 WITA ·

Cegah Aksi Premanisme di SPBU, KPTI Sultra Desak Kepolisian Tingkatkan Jumlah Personil Penjagaan


 Cegah Aksi Premanisme di SPBU, KPTI Sultra Desak Kepolisian Tingkatkan Jumlah Personil Penjagaan Perbesar

ULASINDONESIA.COM., KENDARI, SULAWESI TENGGARA – Konsorsium Pemerhati Transportasi Indonesia (KPTI) Sulawesi Tenggara (Sultra) mendesak pihak kepolisian untuk segera menambah jumlah personil penjagaan di semua SPBU di kota kendari. Hal ini untuk mencegah terjadinya aksi premanisme serta untuk menertibkan SPBU yang diduga masih melakukan aksi percaloan di Kota Kendari, sebeb Aksi premanisme dan percaloan ini telah meresahkan masyarakat serta mengganggu ketertiban umum.

Koordinator KPTI Sultra, LM. Asis Menyampaikan bahwa Kasus yang baru-baru ini firal, dimana seorang mahasiswa di aniaya saat pertanyakan kualitas BBM setelah mengisi BBM di salah satu SPBU di Kota Kendari menegaskan bahwa praktik premanisme ini masih tumbuh subur di lingkungan SPBU di kota kendari, Sehingga penting kiranya pihak kepolisian untuk menambah jumlah personilnya untuk menjaga dan mengawasi setiap aktivitas di SPBU, Sebab bukan hanya aksi premanisme saja, tetapi praktek penyalahgunaan dan percaloan sangat meresahkan dan merugikan masyarakat.

“Kami menerima banyak keluhan dari masyarakat yang merasa tidak nyaman saat mengisi BBM di beberapa SPBU di Kendari. Ada kelompok-kelompok tertentu yang mengatur distribusi BBM dan terkadang bertindak kasar terhadap pelanggan yang tidak mengikuti aturan mereka,” ungkapnya.

KPTI Sultra meminta aparat kepolisian untuk segera mengambil langkah tegas dengan memperketat pengawasan dan menambah jumlah personil penjagaan guna memastikan SPBU beroperasi sesuai aturan dan bebas dari aksi premanisme serta praktek percaloan. Selain itu, KPTI juga mendorong Pertamina dan instansi terkait untuk meningkatkan pengawasan terhadap operasional SPBU agar tidak ada praktik ilegal yang merugikan masyarakat.

“Kami berharap ada tindakan nyata dari pihak kepolisian agar masyarakat bisa mendapatkan layanan BBM dengan aman dan nyaman tanpa tekanan dari pihak mana pun. Sebagai bentuk komitmen kami, Kami akan terus memgawal dan mengawasi perkembangan situasi ini demi kepentingan masyarakat luas “tutupnya.

Penulis: Amin

BACA JUGA:  Ketua DPRD Muna Berharap Polemik di Desa Napalakura Terselesaikan Dengan Baik

REDAKSI

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Video Viral Oknum Polisi Minta Uang Kepada Pengendara di Kendari Ternyata Hoax

16 Mei 2025 - 03:23 WITA

Pemda Muna Gelar Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih

15 Mei 2025 - 18:21 WITA

Perihal Penolakan Pembangunan Gerai Indomart di Kawasan Rumah Ibadah, Dewan Bakal Panggil Pihak Terkait

13 Mei 2025 - 11:06 WITA

Komisi I DPRD Muna Pantau Pelaksanaan Tes Seleksi PPPK Tahap 2 

12 Mei 2025 - 19:15 WITA

Gelar Anniversary ke-3, PT. Sehat Dua Empat Komitmen Menjadi Solusi Sehat Keluarga Indonesia

4 Mei 2025 - 15:26 WITA

Dinsos Muna Raih Predikat Tertinggi Dalam Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2024 Oleh Ombudsman RI

18 April 2025 - 10:32 WITA

Trending di Daerah