crossorigin="anonymous">

Menu

Mode Gelap
HUT ke-192, Subhan Beri Predikat Kota Kendari Sebagai Kota Idaman Dengan Wajah Baru Berkurang dari Tahun Sebelumnya, Penerima KIP Kuliah UHO Kendari Tersisa 924 Mahasiswa DPRD Kota Gelar Paripurna Istimewa HUT Kota Kendari ke 192 Tahun Bertekad Sejahterakan Masyarakat Sultra, Amnaeni Dg Tabaji Ajukan Diri Sebagai Bakal Caleg Pawai Budaya Warnai Peringatan HUT ke-59 Provinsi Sultra

Daerah · 18 Okt 2024 03:55 WITA ·

426 Data Nakes Diduga Hilang, Abdul Rahman Siap Berikan Pendampingan Hukum


 Ketgam: DR Abdul Rahman, S.H., M.H Perbesar

Ketgam: DR Abdul Rahman, S.H., M.H

ULASINDONESIA.COM., MUNA, SULAWESI TENGGARA – Polemik hilangnya data tenaga kesehatan yang akan mengikuti test PPPK di Kabupaten Muna terus menuai sorotan dari berbagai kalangan. Salah satunya adalah praktisi hukum yang terkenal di bumi anoa Provinsi Sulawesi Tenggara.

DR Abdul Rahman, S.H., M.H secara tegas dirinya mengatakan, bahwa dari hati yang paling dalam, dirinya merasa terpanggil untuk memberikan pendampingan hukum terhadap 426 tenaga Kesehatan yang datanya hilang saat akan berurusan dan melakukan pendaftran mengikuti test PPPK .

” Jadi, hal-hal yang sifatnya urgen itu harus segera di sikapi.Terlebih yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Pun demikian dengan dugaan hilangnya data 426 tenaga honorer Nakes yang saat ini lagi berpolemik,” kata Abdul Rahman, Kamis, 17 Oktober 2024.

Pengacara Kondang milik Sulawesi Tenggara ini juga mengatakan, bahwa dugaan hilangnya data ratusan tenaga honorer Nakes di Kabupaten Muna merupakan bentuk tindak pidana. Sebab, data ratusan honorer Nakes tersebut merupakan dokumen Negara yang di terbitkan berdasarkan Surat Keputusan (SK) oleh pejabat Negara.

BACA JUGA:  Sehari Pasca dilantik, Anggota DPRD Muna Langsung di Demo

” Kalau sebanyak 426 data yang hilang ataupun yang digantikan dengan nama yang lain itu berarti ada dugaan manipulasi data atau yang biasa kita dengar dengan sebutan maladministrasi,” kata pria yang juga sebagai calon Bupati Muna periode 2025-2030.

Lebih jauh, DR Abdul Rahman, S.H.,M.H mengatakan, bahwa semenjak dirinya berniat untuk maju sebagai pemimpin di Kabupaten Muna, maka sejak saat itu pula dirinya berniat untuk mewakafkan diri di Kabupaten Muna demi kesejahteraan dan keadilan seluruh masyarakat kabupaten Muna tanpa terkecuali.

BACA JUGA:  ASLRO Wakatobi Gelar Aksi Demontrasi Terkait Gaji ASN dan PPPK, Oknum Anggota DPRD Wakatobi Berusaha Bubarkan Masa Aksi. Ada Apa?

” Saya sudah siapkan sebanyak 200 pengacara untuk dapat memberikan pendampingan hukum kemasyarakat Kabupaten Muna tanpa adanya perbedaan,” pungkas DR Abdul Rahman,S.H., M.H yang juga merupakan calon Bupati Muna berpasangan dengan Awal Jaya Bolombo.

REDAKSI

 

Artikel ini telah dibaca 205 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

KADIN Kolaka Resmi Dilantik, Dipimpin Vebrianti Safrudin

21 Mei 2025 - 15:12 WITA

Berkunjung Ke Pengrajin Tenun dan situs Prasejarah Liangkobori, Ini Kata  Ketua Dekranasda Sultra

17 Mei 2025 - 21:06 WITA

Video Viral Oknum Polisi Minta Uang Kepada Pengendara di Kendari Ternyata Hoax

16 Mei 2025 - 03:23 WITA

Pemda Muna Gelar Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih

15 Mei 2025 - 18:21 WITA

Perihal Penolakan Pembangunan Gerai Indomart di Kawasan Rumah Ibadah, Dewan Bakal Panggil Pihak Terkait

13 Mei 2025 - 11:06 WITA

Komisi I DPRD Muna Pantau Pelaksanaan Tes Seleksi PPPK Tahap 2 

12 Mei 2025 - 19:15 WITA

Trending di Daerah