crossorigin="anonymous">

Menu

Mode Gelap
AP2 Sultra dan KEPPMI Resmi Laporkan Dugaan Pencurian Ore Nikel Oleh PT MBS di Mabes Polri Zion Tambunan Sebut SHP Tidak Serta Merta Dapat Dipandang Sebagai Bukti Kepemilikan Mutlak Amara Sultra Resmi Laporkan PT MUS di Polda Sultra  Tolak Konstatering dan Eksekusi Lahan Eks PGSD, Konsorsium Pribumi Menggugat Geruduk PN Kendari Perihal Sengketa Lahan Tapak Kuda, Masyarakat Kota Kendari Minta Semua Pihak Hormati Putusan PN Kendari

Daerah · 26 Nov 2024 11:56 WITA ·

Pesawat Udara Super Air Jet (SAJ) Hengkang Mengudara di Kabupaten Wakatobi 


 Ketgam: Pesawat udara Super Air Jet saat pertama kali tiba di bandara udara matohara Wakatobi beberapa waktu lalu Perbesar

Ketgam: Pesawat udara Super Air Jet saat pertama kali tiba di bandara udara matohara Wakatobi beberapa waktu lalu

ULASINDONESIA.COM, WAKATOBI, SULAWESI TENGGARA – Belum cukup delapan (8) kali mengudara di Kabupaten Wakatobi, pesawat udara Super Air Jet (SAJ) resmi tidak mengudara di bandara udara Matahora Kabupaten Wakatobi.

Sebelumnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wakatobi Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) bersama pihak PT Super Air Jet Minggu 22 September 2024 lalu dan diresmikan mengudara pada tanggal 1 November 2024 dengan rute Bandara Sultan Hasanuddin (Makassar)- Bandara Udara Matahora (Wakatobi) PP.

Saat dilakukan konfirmasi oleh media ini, pegawai bandara udara Matahora Wakatobi, Kamaluddin, membenarkan adanya penghentian penerbangan pesawat PT Super Air Jet mengudara di Kabupaten Wakatobi sampai waktu yang belum bisa di tentukan.

BACA JUGA:  RAHMAN-AJB Kembali Dapat Dukungan Dari Milenial dan Gen-Z Untuk Jadi Bupati Muna 

” Sesuai surat resmi yang kami terima dari PT Super Air Jet, betul karena per satu Desember itu untuk melayani penerbangan di Kabupaten Wakatobi tidak ada lagi ” Ucapnya Selasa 26 November 2024.

Lanjutnya, Ia menyampaikan belum mengetahui pasti alasannya pihak PT Super Air Jet menghentikan penerbangan dari dan ke Kabupaten Wakatobi.

” Dua kali seminggu pesawat tersebut mengudara dan baru tujuh kali mengudara. Penerbangan terakhirnya itu hari Kamis, 28 Oktober 2024. Jadi, terhitung delapan kali mengudara di Kabupaten Wakatobi,” pungkasnya.

BACA JUGA:  AHY Ajak Masyarakat Muna Menangkan Paslon Nomor 4 di Pilkada Muna 27 November 2024

 

Penulis : La Ode Nur Akbar

REDAKSI

Artikel ini telah dibaca 461 kali

Baca Lainnya

Zion Tambunan Sebut SHP Tidak Serta Merta Dapat Dipandang Sebagai Bukti Kepemilikan Mutlak

15 November 2025 - 09:43 WITA

Amara Sultra Resmi Laporkan PT MUS di Polda Sultra 

15 November 2025 - 08:14 WITA

Tolak Konstatering dan Eksekusi Lahan Eks PGSD, Konsorsium Pribumi Menggugat Geruduk PN Kendari

14 November 2025 - 18:09 WITA

Perihal Sengketa Lahan Tapak Kuda, Masyarakat Kota Kendari Minta Semua Pihak Hormati Putusan PN Kendari

13 November 2025 - 19:24 WITA

Dugaan Pemalsuan Dokumen Tapak Kuda, Masyarakat Yakin Polda Sultra Dapat Memproses Secara Transparan dan Profesional 

12 November 2025 - 18:15 WITA

Tegas Berantas Korupsi, Kejati Sultra Geledah Kantor BPKAD Sultra

11 November 2025 - 17:54 WITA

Trending di Daerah