crossorigin="anonymous">

Menu

Mode Gelap
HUT ke-192, Subhan Beri Predikat Kota Kendari Sebagai Kota Idaman Dengan Wajah Baru Berkurang dari Tahun Sebelumnya, Penerima KIP Kuliah UHO Kendari Tersisa 924 Mahasiswa DPRD Kota Gelar Paripurna Istimewa HUT Kota Kendari ke 192 Tahun Bertekad Sejahterakan Masyarakat Sultra, Amnaeni Dg Tabaji Ajukan Diri Sebagai Bakal Caleg Pawai Budaya Warnai Peringatan HUT ke-59 Provinsi Sultra

Daerah · 10 Nov 2024 09:23 WITA ·

Tiga Bendung Akan Dikerja di Kecamatan Parigi, Saluran Airnya 30 Kilometer Dalam Perencanaan 


 Ketgam:  Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi lV Kendari saat menggelar pertemuan dengan masyarakat Kecamatan Parigi dan Kabawo dalam rangka konsultasi pembangunan Daerah Irigasi (DI) Desa Laiba (Foto: Burhan Odhe) Perbesar

Ketgam: Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi lV Kendari saat menggelar pertemuan dengan masyarakat Kecamatan Parigi dan Kabawo dalam rangka konsultasi pembangunan Daerah Irigasi (DI) Desa Laiba (Foto: Burhan Odhe)

ULASINDONESIA.COM., MUNA, SULAWESI TENGGARA – Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi lV Kendari menggelar pertemuan dengan masyarakat Kecamatan Parigi dan Kabawo dalam rangka konsultasi pembangunan Daerah Irigasi (DI) Desa Laiba, Sabtu (09/11/2024).

Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi IV Kendari telah merencanakan pembangunan D.I tersebu tahun 2024 ini dan dikerjakan ditahun 2025 menggunakan dana APBN.

” Dalam perencanaannya akan dibangun satu bendung di Desa Laiba dan rehabilitasi Bendung Desa Latampu dan Wakumo dengan jumlah anggaran 30 Milyar” Ucap Renhat, PPK Perencanaan BWS IV Kendari kepada media ini.

Setelah bendungnya selesai, selanjutnya akan direncanakan saluran airnya dengan panjang 30 kilometer lebih. Nantinya, saluran itu diharapkan bisa mengairi sawah masyarakat sebanyak 3085,53 Ha.

BACA JUGA:  Awal Jaya Bolombo Apresiasi Petani Kopi KAHAWA di Desa Bente

Di pertemuan itu, pihaknya menginginkan masukan, baik dari masyarakat maupun pemerintah setempat. Nantinya, keluhan masyarakat akan dituangkan dalam desain D.I Desa Laiba.

” Saluran belum bisa diestimasi anggaranya karna masih dalam perencanaan,” Katanya.

Saluran air sepanjang 30 kilometer itu akan mengairi Kecamatan Parigi dan Kabawo. Kecamatan Parigi meliputi Desa Laiba, Wakumoro, Walambeno Wite, Warambe, Kolasa, Parigi, Latampu, Labulu-bulu, Wasolangka dan Wapuale.

Sedangkan Kecamatan Kabawo diantaranya, Desa Kawite-wite, Lamanu, Wantiworo, Lamaeo, Kontumere, Kasaka, Kambawuna, Laimpi, Bea dan Rangka.

” Debit air bendung Laiba dan Wakumoro sudah kami hitung dan bisa mengairi lahan-lahan itu,” Jelasnya.

Sementara itu, Camat Parigi, LM Syamrin menjelaskan sangat mendukung pembangunan daerah irigasi di Desa Laiba. Menurutnya, pembagunan daerah irigasi tersebut dapat memberi manfaat bagi masyarakat.

BACA JUGA:  Tim Pemenangan ASR-Hugua Gelar Bimtek Saksi di Posko Rumah Juang Raha

” Saya selaku pemerintah Kecamatan Parigi berterimakasih dengan rencana kegiatan ini. Semoga irigasi ini dapat bermanfaat khususnya masyarakat Kecamatan Parigi dan Kabawo,” Ungkapnya.

 

Penulis: Burhan Odhe

REDAKSI

Artikel ini telah dibaca 221 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Perihal Penolakan Pembangunan Gerai Indomart di Kawasan Rumah Ibadah, Dewan Bakal Panggil Pihak Terkait

13 Mei 2025 - 11:06 WITA

Komisi I DPRD Muna Pantau Pelaksanaan Tes Seleksi PPPK Tahap 2 

12 Mei 2025 - 19:15 WITA

Gelar Anniversary ke-3, PT. Sehat Dua Empat Komitmen Menjadi Solusi Sehat Keluarga Indonesia

4 Mei 2025 - 15:26 WITA

Dinsos Muna Raih Predikat Tertinggi Dalam Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2024 Oleh Ombudsman RI

18 April 2025 - 10:32 WITA

Meski Hadir di Kantor, Mayoritas Anggota DPRD Muna Tidak Ikuti Rapat Paripurna LKPJ Bupati Muna Tahun 2024

17 April 2025 - 06:54 WITA

Resmikan Markas Unit Polairud di Tondasi, Kapolda Sultra Beri Apresiasi Bupati Muna Barat 

15 April 2025 - 13:37 WITA

Trending di Daerah