crossorigin="anonymous">

Menu

Mode Gelap
La Ode Aca, Pastikan Tak Ada Pungli Dalam Pelaksanaan Program Infrastruktur Berbasis Masyarakat 2025 PN Kendari Keluarkan Putusan Non-Executable, Masyarakat Tapak Kuda Sambut Dengan Rasa Syukur Sah… PN Kendari Keluarkan Penetapan Putusan Non-Executable di Kasus Sengketa Lahan Tapak Kuda Kendari Sekda Kota Kendari Pastikan Walikota Tidak Berpihak di Kopperson  Temukan Sejumlah Fakta Baru Saat RDP, Komisi Satu DPRD Sultra Berharap Gubernur Selektif Dalam Berikan Bantuan Mengatasnamakan Mahasiswa

Daerah · 11 Okt 2025 00:39 WITA ·

KOP Sultra Beri Apresiasi dan Terimakasih Kepada Gubernur Sultra


 Ketgam: Suasana saat Gebernur Sultra menerima aspirasi dari OKP dan Ormas Sultra di Rujab Gubernur Perbesar

Ketgam: Suasana saat Gebernur Sultra menerima aspirasi dari OKP dan Ormas Sultra di Rujab Gubernur

ULASINDONESIA.COM., SULAWESI TENGGARA-Polemik mengenai persoalan Mahasiswa Sultra di Jakarta kini mulai menemukan titik terang dan solusi terbaik. Dimana sebelumnya publik Sulawesi Tenggara di hebohkan dengan adanya penangkapan mahasiswa Sultra di Jakarta yang dilakukan oleh pihak Polres Metro Jakarta Pusat.

Salianto, selaku Ketua KOP Sultra mengungkapkan bahwa awal persoalan ini dimulai saat adik – adik Mahasiswa menduduki kantor penghubung Sultra yang beralamat di jalan Sumenep, Menteng jakarta Pusat. Mereka menuntut pembangunan asrama mahasiswa kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara. Namun pihak Kantor Penghubung Sultra di Jakarta menanggapi persoalan ini dengan cara yang tidak elegan. Seperti diketahui, Kepala Kantor penghubung justru memerintahkan staffnya untuk melaporkan Mahasiswa asal Sultra ke Kepolisian hanya karena persoalan dugaan pengerusakan  bunga.

“Semestinya yang dilakukan  Kepala kantor penghubung Jakarta itu, merespon adik-adik Mahasiswa dengan memberikan penjelasan yang tepat kepada adik – adik mahasiswa. Bukan malah melapor ke Polisi,” kata Salianto pada Sabtu, 11 Oktober 2025.

Sebagai bentuk solidaritas, lanjut Salianto mengatakan, beberapa OKP dan ORMAS Sultra  telah menemui Gubernur Sulawesi Tenggara di Rumah Jabatan untuk menyampaikan aspirasi mereka untuk adik – adik Mahasiswa di Jakarta.

“Dari hasil diskusi bersama  Gubernur Andi Sumangerukka di rujab pada Jum’at, 10 Oktober 2025, sudah menemukan solusi terbaik. Pak Gubernur telah memerintahkan agar Adik – adik Mahasiswa segera dibebaskan dan Kantor Penghubung di Jakarta segera mencabut laporan polisi, agar adik – adik bisa kembali menjalankan perkuliahan.

Persoalan tuntutan adik-adik Mahasiswa mengenai asrama, Gubernur Sulawesi Tenggara mengatakan, semua akan di upayakan dengan melihat kondisi APBD sultra dan skala Prioritas ke depan.

“Atas nama pribadi serta lembaga KOP Sultra, saya hanya ingin katakan terimakasih kepada Bapak Gubernur Sultra karena sudah menerima aspirasi teman-teman OKP dan Ormas Sultra dengan baik. Kita butuh pemimpin seperti beliau yang bijaksana serta bisa diajak berdiskusi,’ pungkas Salianto.

Penulis: BP Simon

BACA JUGA:  PT Argo Pesona Indonesia Resmi  Dilaporkan ke Polda Sultra Buntut  Polemik Maskot STQH Nasional XXVIII Sulawesi Tenggara

REDAKSI

Artikel ini telah dibaca 51 kali

Baca Lainnya

La Ode Aca, Pastikan Tak Ada Pungli Dalam Pelaksanaan Program Infrastruktur Berbasis Masyarakat 2025

10 November 2025 - 17:21 WITA

PN Kendari Keluarkan Putusan Non-Executable, Masyarakat Tapak Kuda Sambut Dengan Rasa Syukur

7 November 2025 - 19:25 WITA

Sah… PN Kendari Keluarkan Penetapan Putusan Non-Executable di Kasus Sengketa Lahan Tapak Kuda Kendari

7 November 2025 - 14:53 WITA

Sekda Kota Kendari Pastikan Walikota Tidak Berpihak di Kopperson 

4 November 2025 - 15:18 WITA

Temukan Sejumlah Fakta Baru Saat RDP, Komisi Satu DPRD Sultra Berharap Gubernur Selektif Dalam Berikan Bantuan Mengatasnamakan Mahasiswa

14 Oktober 2025 - 10:56 WITA

Kecam Pernyataam Ridwan Badallah di Tiktok, Yapeknas Resmi Melapor Ke Polda

14 Oktober 2025 - 09:29 WITA

Trending di Daerah