crossorigin="anonymous">

Menu

Mode Gelap
DPRD Kota Kendari Gelar RDP Perihal Sengketa Lahan Eks Kopperson PT Argo Pesona Indonesia Resmi  Dilaporkan ke Polda Sultra Buntut  Polemik Maskot STQH Nasional XXVIII Sulawesi Tenggara PN Kendari Tangguhkan Pelaksanaan Konstatering di Kawasan Tapak Kuda Sampai Batas Waktu Yang Tidak Ditentukan Sejarah Berdirinya Kopperson Hingga Permohonan Eksekusi Lahan di Tapak Kuda Di Jadwalkan Berkunjung ke Kendari, Prabowo Subianto Bakal Disambut Aksi Demonstrasi Warga Tapak Kuda 

Daerah · 17 Okt 2024 11:30 WITA ·

ASLRO Wakatobi Gelar Aksi Demontrasi Terkait Gaji ASN dan PPPK, Oknum Anggota DPRD Wakatobi Berusaha Bubarkan Masa Aksi. Ada Apa?


 Ketgam: Suasana saat ASLRO Wakatobi menggelar aksi demontrasi di kantor DPRD Wakatobi Perbesar

Ketgam: Suasana saat ASLRO Wakatobi menggelar aksi demontrasi di kantor DPRD Wakatobi

ULASINDONESIA.COM., WAKATOBI, SULAWESI TENGGARA – Viral aksi Aliansi Suara Lantang Rakyat Oposisi (ASLRO) Kabupaten Wakatobi berusaha di bubarkan oleh oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wakatobi inisial HA pada Rabu 16 Oktober 2024 saat menggelar aksi demonstrasi perihal gaji ASN dan PPPK di gedung DPRD Wakatobi.

Dalam pantauan media ini, oknum anggota DPRD Wakatobi tersebut memakai baju warna merah lengan panjang mendatangi para pendemo dan mengusir masa aksi untuk pulang dari Kantor Bupati Wakatobi

” Tidak ada gunanya kamu bicara di sini. Pak Bupati lagi ada di Binongko, percuma juga habiskan air liur mu disini. kamu ini hanya kasih kacau dunia, ini Bupati lagi cuti silahkan, tapi jangan sebut oknumnya, e mulut kamu ini, kurangajar kamu” Ucap Oknum anggota DPRD fraksi PDI perjuangan tersebut.

Untuk itu, Jendral Lapangan Aliansi Suara Lantang Rakyat Oposisi Kabupaten Wakatobi Rozik Arifin menyampaikan, bahwa aksi yang dilakukan tersebut semata-mata hanya menuntut agar apa yang menjadi hak masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik terpenuhi.

” Kami datang dengan baik-baik, tapi dia (oknum DPRD) itu menyuruh kami pulang. Jadi kalau ada yang membubarkan aksi kami silakan di tahan. karena kami kesini untuk menuntu hak-hak kami sebagai warga Negara” kata Rozik Arifin.

Untuk diketahui, kehadiran masa aksi dari Aliansi Suara Lantang Rakyat Oposisi (ASLRO) Kabupaten Wakatobi tersebut terkait persoalan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang belum terbayarkan selama 2 bulan.

BACA JUGA:  Gaji Tak Terbayarkan, Pegawai Puskesmas Liya Mogok Kerja 

Penulis: La Ode Nur Akbar 

REDAKSI

Artikel ini telah dibaca 71 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Kepala BPN Kota Kendari Sebut HGU Tak Bisa Diwariskan 

10 Oktober 2025 - 14:55 WITA

DPRD Kota Kendari Gelar RDP Perihal Sengketa Lahan Eks Kopperson

9 Oktober 2025 - 17:33 WITA

PT Argo Pesona Indonesia Resmi  Dilaporkan ke Polda Sultra Buntut  Polemik Maskot STQH Nasional XXVIII Sulawesi Tenggara

9 Oktober 2025 - 16:51 WITA

PN Kendari Tangguhkan Pelaksanaan Konstatering di Kawasan Tapak Kuda Sampai Batas Waktu Yang Tidak Ditentukan

7 Oktober 2025 - 14:46 WITA

Sejarah Berdirinya Kopperson Hingga Permohonan Eksekusi Lahan di Tapak Kuda

6 Oktober 2025 - 17:03 WITA

Di Jadwalkan Berkunjung ke Kendari, Prabowo Subianto Bakal Disambut Aksi Demonstrasi Warga Tapak Kuda 

6 Oktober 2025 - 07:29 WITA

Trending di Daerah