ULASINDONESIA.COM., KOLAKA TIMUR, SULAWESI TENGGARA – Dalam upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan serta mengendalikan inflasi, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Tenggara meluncurkan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Koltim, yang akan berlangsung selama tiga hari.
Kegiatan ini di laksanakan oleh Pjs Bupati Kolaka Timur, Ir Ari Sismanto yang juga merupakan Kadis Ketahanan Pangan Povinsi Sulawesi Tenggara, Selasa 1 Oktober 2024, bertempat di halaman Pusat UMKM Kolaka Timur Kelurahan Tirawuta.

Ketgam: Suasana saat peluncuran kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kolaka Timur
Dalam kegiatan tersebut, turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kolaka Timur, Andi Muh Iqbal Tongasa dan Kapolres Kolaka Timur AKBP Yudhi Palmi DJ, SIK., M.Si, Pjs Ketua Tim Penggerak PKK Kolaka Timur serta Danramil 1412-01 Tirawuta.
Pjs Bupati Kolaka Timur, Ari Sismanto mengatakan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan akses pangan yang terjangkau bagi masyarakat, terutama di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu.
Ari Sismanto juga menekankan, pentingnya kolaborasi antara pemerintah, petani, dan masyarakat dalam menciptakan ketahanan pangan.
” Gerakan ini adalah bentuk komitmen kita untuk memastikan setiap warga mendapatkan pangan yang berkualitas dengan harga yang wajar,” kata Pjs Bupati Kolaka Timur.
Dalam kegiatan tersebut, berbagai jenis bahan pangan seperti, beras, sayuran, dan kebutuhan pokok lainnya akan dijual dengan harga subsidi di beberapa titik distribusi. Selain itu, diadakan pula kegiatan edukasi tentang pertanian berkelanjutan dan pengelolaan keuangan bagi masyarakat.
Dengan adanya Gerakan Pangan Murah ini, lanjut Ari Sismanto berharap, dapat mengurangi beban masyarakat akibat inflasi serta memastikan pasokan pangan tetap stabil. Pjs Bupati Kolaka Timur juga menghimbau, agar masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin.
” Gerakan ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang pemerintah daerah Kabupaten Kolaka Timur dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menciptakan ketahanan pangan yang lebih baik di Kolaka Timur,” pungkas Ari Sismanto.
REDAKSI