ULASINDONESIA.COM., SULAWESI TENGGARA – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) telah melaksanakan rapat pleno penentuan juara lomba desa dan kelurahan tingkat Provinsi Sultra tahun 2023.
Kepala Bidang (Kabid) Pemerintah Desa DPMD Sultra, La Ode Muhammad Sya’ban Hidayat Rasjid mengatakan dari rapat pleno tersebut pihaknya sudah menentukan para juara. Namun hasilnya masih dirahasiakan oleh tim penilai.
“Terkait hasilnya, siapa juaranya masih rahasia, namun sudah selesai rapat pleno sisa SK nya di tandatangani oleh pak Gubernur yang saat ini masih berada diluar daerah. Setelah itu baru akan diumumkan juaranya,” ungkap Ketua Tim Penilai Lomba Desa dan Kelurahan ini, Jum’at (28/7/2023).
Ia menyampaikan, terkait hasil secara keseluruhan bahwa semua desa di Sultra telah masuk kategori berkembang. Dimana hal tersebut menjadi syarat untuk menjadi juara lomba desa di setiap kabupaten.
Namun setelah dilakukan penilaian, secara keseluruhan masih banyak kekurangan, sehingga perlu dilakukan pembenahan oleh desa maupun kelurahan utamanya penggunaan aplikasi Prodeskel dan Epdeskel secara online.
“Persentase di setiap kabupaten masih sangat rendah. Itu perlu ditingkatkan lagi, jangan hanya yang ikut lomba desa saja yang menginput tapi semua kelurahan dan desa wajib menginput aplikasi tersebut,” harapnya.
Sementara untuk desa dan kelurahan yang mendapat juara dinilai cukup baik, walaupun untuk bersaing di kanca regional masih perlu ditingkatkan lagi kinerja dari aparatur desanya agar memiliki daya saing bagi pemerintah desa.
Utamanya ditata kelola manajemen pemerintahan desa dan pengelolaan sektor-sektor ekonomi dimasyarakat yang belum bisa mendukung pendapatan asli desa.
“Dalam pembentukan badan usaha milik desa (Bumdes) itu baru sekedar pembentukan saja, yang penting ada Bumdes dan berjalan. Tapi secara signifikan menambah income dari pemerintah desa itu sendiri dan secara signifikan dalam tingkat perekonomian masyarakat belum ada dampak yang nyata,” bebernya.
“Baru beberapa desa saja, itu kesimpulan dari pelaksanaan lomba desa tahun ini,” tambahnya.
Berdasarkan hal tersebut, pihaknya selaku pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten agar rutin melakukan pembinaan terhadap pemerintah desa dan kelurahan.
Writer: Fitri