ULASINDONESIA.COM., KENDARI – Revitalisasi gerbang batas Kota Kendari dan Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) serta penataan pembangunan gerbang batas Kota Kendari dengan Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai memasuki proses pelelangan.
“Saat ini untuk rencana pembangunan gerbang ini masih dalam proses pelelangan,” ungkap Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu.
Ia mengatakan bahwa, pihaknya telah beberapa kali menggelar rapat penataan pembangunan gerbang batas Kota Kendari dan diketahui bahwa gerbang batas kota tersebut merupakan aset pemerintah provinsi yang sudah dilepaskan dan diserahkan kepada Pemkot.
“Untuk selanjutnya Pemkot akan mengambil alih untuk membangun kembali pembangunan gerbang batas Kota Kendari,” ujarnya.
“Kita jadikan ini sebagai prioritas, prioritas untuk kita tata kembali gerbang batas Kota Kendari agar tidak terlihat kumuh, mulai dari gerbang Baruga-Ranomeeto dan gerbang Puuwatu,” tambahnya.
Menurutnya, pembangunan gerbang batas kota tersebut akan menjadi suatu kebanggan bagi masyarakat, khususnya yang anga ada di Kota Kendari pada saat melintasi pintu gerbang masuk Kota Kendari.
Untuk diketahui, sebelumnya Pemkot Kendari telah melakukan sayembara untuk menentukan desain gerbang batas kota yang akan digunakan dan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2023 telah dialokasikan untuk pembangunannya.
Dimana, untuk revitalisasi gerbang batas Kota Kendari dan Kabupaten Konsel akan dilakukan penghapusan bukan rehab tetapi akan dibangun baru.
Writer: Fitri
