ULASINDONESIA.COM., KENDARI – Untuk memastikan pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Digital (USBD) berjalan lancar, Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu melakukan monitoring, Senin (3/4/2023).
Dimulai dari Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Dikmudora) Kota Kendari, kemudian dilanjutkan disejumlah sekolah, diantaranya SMPN 20 Kendari di Kecamatan Poasia.
Kemudian, SMPN 11 Kendari di Kecamatan Nambo, SMPN 2 Kendari di Kecamatan Kendari Barat, SMPN 1 Kendari Barat, SMPN 3 Kendari di Kecamatan Puuwatu, SMPN 4 Kendari, SMPN 12 Kendari di Kecamatan Wua Wua dan SMPN 23 Kendari di Kecamatan Baruga.
Untuk monitoring yang dilakukan di Dikmudora Kota Kendari, Asmawa melakukan zoom dengan SMP se-Kota Kendari dengan mengecek kesiapan ujian yang dimulai 3-8 April 2023.
Asmawa menyampaikan, bahwa USBD tersebut merupakan pelaksanaan ujian dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi tahun kedua.
“Tentu ini adalah hal baru dalam dunia pendidikan walaupun sudah dua tahun tetapi masih perlu kita melakukan pembenahan dibeberapa hal terutama kesiapan jaringan internet.” ungkapnya.
Berdasarkan hasil monitoring yang dilakukan, Asmawa menyampaikan bahwa dari sisi pelaksanaan USBD berjalan dengan baik, dengan didukung oleh tenaga-tenaga pengawas yang sifatnya cross atau lintas sekolah.
“Kesiapan sekolah maupun kesiapan dinas pendidikan dalam mengorganisir pelaksanaan ujian sudah baik,” katanya.
Sehingga ia berharap, siswa-siswi yang mengikuti ujian pada tahun 2023 ini bisa mendapatkan hasil yang maksimal. Apalagi para siswa tersebut telah dua kali mengikuti tryout.
“Pemerintah Kota Kendari akan terus mensupport kegiatan-kegiatan yang terkait dengan pemenuhan kebutuhan dasar pada sektor pendidikan,” bebernya.
Tempat sama, Kadis Dikmudora Kota Kendari Saemina mengatakan bahwa jumlah sekolah tingkat SMP baik negeri maupun swasta yang melaksanakan USBD sebanyak 41 sekolah.
“Jumlah SMP itu ada 42 sekolah, 23 negeri dan 19 swasta, tapi ada 1 sekolah yang tidak mengikuti karena belum ada peserta ujiannya, jadi berjumlah 41 sekolah,” ungkapnya.
“Sementara untuk jumlah murid yang mengikuti USBD berjumlah 5.105 peserta didik,” tambahnya.:
Penulis: Fitri