crossorigin="anonymous">

Menu

Mode Gelap
HUT ke-192, Subhan Beri Predikat Kota Kendari Sebagai Kota Idaman Dengan Wajah Baru Berkurang dari Tahun Sebelumnya, Penerima KIP Kuliah UHO Kendari Tersisa 924 Mahasiswa DPRD Kota Gelar Paripurna Istimewa HUT Kota Kendari ke 192 Tahun Bertekad Sejahterakan Masyarakat Sultra, Amnaeni Dg Tabaji Ajukan Diri Sebagai Bakal Caleg Pawai Budaya Warnai Peringatan HUT ke-59 Provinsi Sultra

Berita · 19 Mar 2023 04:15 WITA ·

Salianto : Pemerintah harus berpihak pada pedagang RB


 Ketgam : Salianto Ketua Asosiasi Pedagang Cakar/RB Sulawesi Tenggara Perbesar

Ketgam : Salianto Ketua Asosiasi Pedagang Cakar/RB Sulawesi Tenggara

ULASINDONESIA.COM,. SULAWESI TENGGARA – Sikap pemerintah yang melarang barang impor dalam hal ini Cakar/RB masuk di indonesia, serta adanya perintah untuk memusnakannya, mendapat reaksi dari semua pengusaha maupun pedagang Cakar/RB di indonesia.

Salianto, yang merupakan Ketua Asssosiasi Pedagang RB Provinsi Sulawesi Tenggara, mengatakan bahwa Pemerintah mesti duduk bersama dan memikirkan nasib pedagang RB, sebab sudah puluhan tahun banyak pedagang yang bergantung dari bisnis ini demi menafkahi keluarganya serta menyekolahkan anaknya bahkan bisa membangun rumah dari hasil usaha cakar/RB.

” Jadi Pemerintah juga harus memikirkan nasib Rakyat Indonesia terkhusus para pedagang Cakar/RB, sebab jika di musnakan barang itu kan kasian pedagang, pasti kehilangan mata pencahariannya ” jelas Salianto.

Lanjut Salianto, bahwa banyaknya pedagang yang mengharapkan dukungan pemerintah agar Cakar/RB di legalkan di indonesia, sebab mayoritas masyarakat Indonesia, terkhusus di Sulawesi Tenggara sangat menyukai produk Cakar/RB, karna selain kualitasnya bagus, harganya juga terjangkau serta sesuai dengan kondisi ekonomi masyarakat menengah ke bawah.

” Silahkan keliling di pasar- pasar, mayoritas masyarakat baik di kota maupun di kampung kebanyakan membeli produk Cakar/RB ini ” ungkap pria yang kerap memperjuangkan hak masyarakat kecil ini.

Olehnya itu lanjut Salianto, dirinya sangat mengharapkan pemerintah untuk duduk bersama pedagang dan memikirkan ini agar bisa ada solusi. Pemerintah tidak boleh langsung memutuskan mata pencaharian masyarakat dalam hal ini pedagang Cakar/RB.

” Saya secara pribadi mendukung apapun yang menjadi keputusan pemerintah, tapi harus ada solusi sebab ini menyangkut sumber mata pencaharian masyarakat dalam hal ini pedagang Cakar/RB ” Tutup Salianto.

Artikel ini telah dibaca 58 kali

Baca Lainnya

Bersama Camat Watopute dan Lurah Butung-Butung MPI Kecamatan Watopute Gelar Bakti Sosial 

19 Agustus 2024 - 20:03 WITA

Rumah BUMN PLN Muna Gelar Kegiatan Pelatihan Tentang Legalitas Usaha Pelaku UMKM

26 Juli 2024 - 16:24 WITA

Polda Sultra Gelar Sosialisasi Aplikasi ASTINA Polri

17 Juli 2024 - 15:39 WITA

Kapolda Pimpin Sertijab PJU dan Kapolres Lingkup Polda Sultra

8 Juli 2024 - 13:44 WITA

PNS Polda Sultra Ikut Ujian Kenaikan Pangkat dan Penyesuaian Ijazah 

6 Juni 2024 - 16:12 WITA

Sambut Hut Bhayangkara ke 78, Polda Sultra Gelar Lomba Debat Hukum

6 Juni 2024 - 15:02 WITA

Trending di Sulawesi Tenggara