ULASINDONESIA.COM., KENDARI – Partai Buruh menargetkan 30 kursi Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Hal tersebut disampaikan, Ketua tim khusus pemenangan Partai Buruh, Said Salahudin saat berkunjung di Provinsi Sultra dalam rangka pemenangan dan konsolidasi akbar Persatuan Partai Buruh Sultra, Kamis (16/2/2023).
Ia mengatakan bahwa, Partai Buruh saat ini tengah melakukan persiapan menghadapi pencalonan anggota DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota.
“Untuk Sultra itu targetnya satu kursi DPR RI itu yang ditargetkan oleh pusat. Oleh karena itu kita merancang konsolidasi ini. Ya tentu bukan hanya sekali ini,” katanya.
“Sedangkan untuk provinsi dan kabupaten/kota itu juga sudah dirancang oleh teman-teman exco provinsi,” tambahnya.
Tempat sama, Sekretaris Jenderal Partai Buruh Ferri Nurzali mengatakan bahwa ada 16 provinsi prioritas dari partai buruh yang ditargetkan akan memenangkan kursi DPR RI sebanyak 30 kursi.
Ke-16 provinsi yang menjadi prioritas tersebut diantaranya adalah, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Pekanbaru, Batam, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat.
“Kita punya basic dasar anggota yang terpusat di 16 provinsi ini termasuk Sultra, kami akan mengkonsolidasikan untuk pemenangan Pemilu 2024,” bebernya.
Pihaknya juga menargetkan capaian kursi parliamentary threshold atau ambang batas perolehan suara minimal partai politik di 4 persen yaitu minimal 5,6 suara atau maksimal 7 juta suara di 16 dapil.
“Ini termasuk nanti 20 provinsi lainnya akan kita konsolidasi tapi memang umumnya anggota kita petani nelayan,” katanya.
Sementara itu, Exco Partai Buruh Sultra, Asfian Hafiluddin mengatakan saat ini persiapan UN memenuhi kebutuhan kursi telah mencapai 60 persen dan akan terus diupayakan agar meningkat.
“Untuk DPR RI Sultra memiliki target 1 kursi, DPRD Provinsi minimal 4 kursi, sedangkan DPRD Kabupaten Kota minimal 3 kursi di setiap daerah.,” Pungkasnya.
