crossorigin="anonymous">

Menu

Mode Gelap
HUT ke-192, Subhan Beri Predikat Kota Kendari Sebagai Kota Idaman Dengan Wajah Baru Berkurang dari Tahun Sebelumnya, Penerima KIP Kuliah UHO Kendari Tersisa 924 Mahasiswa DPRD Kota Gelar Paripurna Istimewa HUT Kota Kendari ke 192 Tahun Bertekad Sejahterakan Masyarakat Sultra, Amnaeni Dg Tabaji Ajukan Diri Sebagai Bakal Caleg Pawai Budaya Warnai Peringatan HUT ke-59 Provinsi Sultra

Berita · 21 Des 2022 14:03 WITA ·

Pemkot Kendari Telah Lakukan Pemetaan Kawasan Rawan Banjir


 Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu Perbesar

Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu

ULASINDONESIA.COM,. KENDARI – Pemerintah Daerah Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) telah melakukan pemetaan kawasan rawan banjir.

Hal tersebut disampaikan, Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu, ia mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan beberapa revitalisasi sungai dan drainase untuk mencegah banjir.

“Lokasi rawan banjir yang ada di kota Kendari telah dipetakan, tinggal penanganan dan ini sudah menjadi kewenangan Pemkot Kendari,” katanya, Rabu (21/12/2022).

Asmawa mengatakan, seperti halnya revitalisasi sungai Wanggu, di mana Pemkot mendapatkan anggaran dari Pemerintah Pusat melalui DPR RI dan telah membangun kolam retensi untuk mencegah banjir di bantaran kawasan tersebut.

BACA JUGA:  MAKI SULTRA Laporkan Kades Numana Perihal Penyalah Gunaan Wewenang dan Dugaan Korupsi

Namun kata dia, pemetaan dan perbaikan dilakukan secara bertahap, mengingat anggaran yang dimiliki Pemkot Kendari terbatas.

“Pemetaannya sudah, langkah taktisnya juga sudah, kami memetakan satu persatu. Hanya saja tidak dapat dikerjakan secara bersamaan karena keterbatasan anggaran, masih skala prioritas,” ungkapnya.

Lanjut, terkait genangan air yang terjadi di beberapa titik wilayah Kota Kendari ketika hujan turun, ia mengatakan bahwa hal tersebut disebabkan timbunan sedimen dan pengecilan dibeberapa drainase.

Sehingga ia meminta meminta kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan, serta tidak membuang sampah di sembarang tempat, utamanya di saluran air.

BACA JUGA:  Awal Jaya Bolombo Apresiasi Petani Kopi KAHAWA di Desa Bente

“Inikan kota kita sudah lama, ada penimbunan sedimen di drainase. Jadi ini dibutuhkan kesadaran warga untuk menjaga kebersihan,” ujarnya.

 

Artikel ini telah dibaca 15 kali

Baca Lainnya

Pesawat Udara Super Air Jet (SAJ) Hengkang Mengudara di Kabupaten Wakatobi 

26 November 2024 - 11:56 WITA

Ketua PERADI RBA Sultra Harap Pilkada Serentak 2024 Berjalan Dengan Damai dan Sejuk

25 November 2024 - 13:14 WITA

Tak Ada Pungli dan Mafia Pendidikan di STIMIK Bina Bangsa Kendari

25 November 2024 - 13:02 WITA

Andui “BUKAN” Tim Pemenangan RAHMAN-AJB 

24 November 2024 - 20:05 WITA

KPU Muna Akan Tertibkan APK Pilkada Serentak 2024 Mulai Hari Ini

24 November 2024 - 10:15 WITA

Ini Pesan La Ode Suryono di Hadapan Ribuan Simpatisan dan Pendukung HARUM Saat Kampanye Akbar 

23 November 2024 - 17:40 WITA

Trending di Daerah