crossorigin="anonymous">

Menu

Mode Gelap
HUT ke-192, Subhan Beri Predikat Kota Kendari Sebagai Kota Idaman Dengan Wajah Baru Berkurang dari Tahun Sebelumnya, Penerima KIP Kuliah UHO Kendari Tersisa 924 Mahasiswa DPRD Kota Gelar Paripurna Istimewa HUT Kota Kendari ke 192 Tahun Bertekad Sejahterakan Masyarakat Sultra, Amnaeni Dg Tabaji Ajukan Diri Sebagai Bakal Caleg Pawai Budaya Warnai Peringatan HUT ke-59 Provinsi Sultra

Berita · 15 Des 2022 14:21 WITA ·

Pasar Sentral Kota Lama dan Peddys Market Kendari Mulai Terapkan Transaksi Non Tunai QRIS


 Pasar Sentral Kota Lama dan Peddys Market Kendari Mulai Terapkan Transaksi Non Tunai QRIS Perbesar

ULASINDONESIA.COM,. KENDARI – Pasar Sentral Kota Lama dan Peddys Market Kendari mulai menerapkan transaksi non tunai menggunakan, Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).

QRIS sendiri merupakan, standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code menjadi lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.

Penerapan transaksi non tunai di Pasar Sentral Kota Lama dan Peddys Market Kendari dimulai dengan, sosialisasi implementasi pasar Sehat, Inovatif, Aman, Pakai (SIAP) QRIS dan Program Aman Pemkot Kendari bersama Bank Indonesia, OJK dan Himbara, di Pasar Sentral Kota Kendari, Kamis (15/12/2022).

Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu dalam hal ini diwali, Asisten II Perekonomian bahwa proses digitalisasi dalam meningkatkan perekonomian saat ini sangat penting, sebab digitalisasi menjadi solusi untuk menembus seluruh lapisan masyarakat.

BACA JUGA:  Nama dan Jabatanya di Catut Sebagai Bagaian Tidak Dibahasnya APBD-P 2023, Ini Respon Sekertaris Nasdem Wakatobi 

“Termasuk penggunaan QRIS yang bermanfaat bagi masyarakat dan UMKM, diantaranya tidak perlu lagi repot-repot mencari uang kembalian dan juga terhindar dari penggunaan uang palsu,” ungkapnya.

Menurutnya, pengembangan digitalisasi masyarakat dan UMKM dilakukan untuk membangun sinergi antara pihak perbankan, pedagang, kewirausahaan, dan pelaku UMKM yang ada di Kota Kendari, melalui pembayaran digital dengan QRIS.

Sementara itu, Deputi Kepala Perwakilan BI Sultra Aryo Wibowo T Prasetyo mengatakan, bahwa untuk saat itu pihaknya mengadakan pendampingan bagi pembeli dan penjual dengan membuka Pojok QRIS di kawasan Pasar Sentral Kota.

BACA JUGA:  Teriakan Ganti Bupati "Bergema" Saat HARUM Kampanye di Pulau Kaledupa

Dengan harapan transaksi menggunakan QRIS dapat lebih optimal dan terealisasi lebih mudah, termasuk merubah mindset pedagang dan pembeli agar terbiasa menggunakan QRIS.

“Jadi kita adakan Pojok QRIS disini agar para pedagang termasuk pembeli bisa berkonsultasi disini, pendampingan bersama pihak bank ini selama tujuh hari,” pungkasnya.

Writer: Fitri

Artikel ini telah dibaca 27 kali

Baca Lainnya

La Ode Gerson Berharap Hadirnya Koperasi Merah Putih Dapat Berfokus Pada Kesejahteraan Masyarakat Desa

11 Juli 2025 - 19:07 WITA

DPRD Muna Konsultasi ke DPMD Sultra Terkait Pemerintahan Desa

10 Juli 2025 - 13:28 WITA

Abdul Qohar Jabat Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara Yang Baru

4 Juli 2025 - 18:15 WITA

Ketua DPRD Muna Beri Apresiasi Peserta Upacara HUT Kabupaten Muna ke-66 Tahun

4 Juli 2025 - 12:28 WITA

DPRD Muna Laksanakan Paripurna HUT Kabupaten Muna ke-66 Tahun 

3 Juli 2025 - 13:38 WITA

Meski Keterbatasan Sarana dan Prasarana, DLH Muna Tetap Komitmen Wujudkan Muna Yang Bersih

2 Juli 2025 - 20:17 WITA

Trending di Daerah