ULASINDONESIA.COM,. KENDARI – Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) Tingkat inflasi di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus mengalami kenaikan.
Hal tersebut disampaikan, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Kendari Susanti, yang juga merupakan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Kendari, usai menghadiri rapat evaluasi dan pelaporan tim satgas ketahanan pangan Kota Kendari tahun 2022, Jumat (2/12/2022).
Susanti mengatakan, bahwa kenaikan tersebut terjadi setiap minggunya dan disebabkan oleh laporan-laporan yang perlu dilaporkan dipusat masih kurang disampaikan oleh tim sekretariat.
Ia mengungkapkan, penyebab utama inflasi tinggi di Kota Kendari adalah transportasi, sehingga pihaknya mengajak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, untuk membedah atau mencari cara dalam menanggulangi permasalahan transportasi tersebut.
“Inflasinya kita ini bulan lalu 0,27 dan sekarang dia naik lagi 0,3. Pemicunya itu diantaranya transportasi umum dan transportasi udara,” katanya.
“Dari pihak pak Wali Kota kita mengintervensi, bagaimana kita menyurat dulu kepada maskapai supaya jangan harga-harga tiket itu setiap waktu naik. Itukan menyebabkan inflasi bagi daerah,” tambahnya.
Selain itu, untuk mengantisipasi inflasi pihaknya juga meminta Dinas perdagangan untuk berkoordinasi dengan distributor atau penyalur gas elpiji, agar menjaga pasokan dan mengendalikan harga supaya tidak terjadi kenaikan saat diterima oleh masyarakat, terutama saat menjelang Nataru seperti saat ini.
