ULASINDONESIA.COM., KUDUS- Tampil di panggung kehormatan dosen Universitas Muhammadiyah Kudus ( UMKU) berhasil meraih prestasi tingkat nasional, bergengsi tapi juga langka. Syahrial Aman, S.T, M.T. yang juga sebagai sekretaris Prodi Teknik Industri UMKU mampu berbicara banyak dalam ajang/ event social enterprise.
Berlangsung di Epicentrum Kuningan Jakarta, Syahrial Aman sebagai CEO dan Founder Syam’s Handicraft berhasil mendapatkan hadiah sebesar USD 14.931 atau sekitar Rp.234.939.285,00. Jumat (25/11/2022)
Rektor UMKU, Dr. Ns. Rusnoto, SKM., S.Kep., M.Kes (Epid) saat ditemui mengucapkan selamat dan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh dosen UMKU tersebut.
“Selamat terpilihnya Pak Syam sebagai runner Up pada Hyundai Start up Challenge 2022, ini menjadi pemantik bagi para dosen untuk berprestasi,” ungkapnya, selasa 29/11/2022.
Lebih lanjut Rektor UMKU juga berharap UMKU sebagai mitra partnership Syam Handicraft agar terus dikembangkan dengan jangkauan inkubator bisnis yang lebih luas untuk kalangan mahasiswa.
Disisi lain, Syahrial saat dihubungi melalui sambungan telepon genggam mengungkapkan terimakasihnya atas dukungan UMKU.
“Saya pribadi mengucapkan terimakasih kepada UMKU sebagai partnership Syams Indonesian Handicraft, saya termotivasi untuk terus belajar bisnis dan up to date, sebagai dosen ingin memberikan contoh ke mahasiswa dalam berkompetisi, sebab banyak sekali manfaat positif yang bisa kita dapatkan dalam kompetisi,” ungkapnya.
Pada ajang lomba ini yakni Socio preneur, Syam memasukkan dalam materi perkuliahan di banyak prodi UMKU sebagai contoh Kewirausahaan, technopreneur, pemasaran, dan lain sebagiannya.
” Terimakasih juga kepada mahasiswa yang mau belajar, dalam pembuatan video ini, saya melibatkan 2 Prodi sebagai model dan simulasi cara pembelian produk, yakni Prodi Teknik Industri dan Akuntansi,” pungkasnya.
Perjuangannya menjadi runner Up HSC 2022 dilalui dengan kompetisi yang ketat. Tahapan demi tahapan dari Hyundai Start up Challenge 2022 dimulai dari Persaingan berjumlah 2400 peserta, kemudian diseleksi menjadi 826 peserta, dipilih lagi 50 peserta, hingga menjadi 20.
Kemudian tahap eliminasi hingga dipilih 15 finaslis. Lima belas finalis tersebut diberikan inkubasi bisnis selama 6 bulan, sekaligus masa penilaian calon/kandidat.
Selanjutnya tahap akhir masuk dalam sesi Demoday. Pada tahan akhir Demoday mendatangkan dari Hyundai, Panitia dari Korea Selatan, Instellar, Kementrian Parekraf, dan media. Dalam puncak acara Demoday ini ada 15 finalis yang berkompetisi dan Syam panggilan akrabnya menjadi juara dua.
